apakah sebenarnya terumbu karang itu?? Terumbu karang
merupakan sekumpulan hewan karang yang saling bersimbiosis dengan sejenis
tumbuhan alga. Kumpulan karang dibentuk oleh ribuan hewan kecil yang disebut
polip, polip ini kemudian berkembang hingga jutaan dan terbentuklah struktur
dasar dari terumbu karang. Di perairan indonesia yang notabene merupakan
perairan tropis, karang dapat tumbuh subur karena suhu perairannya berkisar
antara 21 – 29 derajat celcius, sementara bila di perairan yang suhunya lebih rendah
pertumbuhan karang akan lebih lambat. Selain di perairan tropis, karang pun
dapat tumbuh subur di perairan subtropis contohnya di jepang selatan dan
florida amerika.
Terumbu karang di Nusantara
Sebagai negara maritim, indonesia memiliki kekayaan biota
laut yang sangat beragam. salah satu kekayaan biota laut yang terdapat di
indonesia adalah terumbu karang. Bahkan indonesia merupakan negara yang
memiliki terumbu karang terkaya di dunia. Sekitar 85.200 km2 atau 18% dari
seluruh terumbu karang di dunia yang jumlahnya 284.300 km2 berada di hamparan
dalam samudra di indonesia. Negara kita ini memiliki 93 ribu km2 wilayah
periran yang di dalamnya terdapat 4000 jenis hewan laut (ikan dan
udang-udangan), 600 jenis batu karang, dan 2500 jenis moluska. Kita sebagai
warga negara indonesia patut berbangga karena indonesia juga termasuk wilayah
Coral triangel atau segitiga karang dunia yang menjadi pusat ekosistem
keragaman laut di dunia. Raja ampat, papua barat merupakan kawasan penyumbang
terumbu karang terbesar di indonesia dan sekaligus menjadi kepulawan dengan
jenis terumbu karang terbanyak di dunia, yang memiliki hampir 500 lebih jenis
karang dan 100 spesies ikan laut. Selain itu masih ada wilayah yang memiliki
jenis terumbu karang yang banyak antara lain, Kepulawan derawan, kalimantan
timur; Kep.wakatobi, Sultra; nusa penida,bali; yang masing-masing memiliki
kekayaan terumbu karang yang tidak kalah bagus. Sayangnya, keberadaan terumbu
karang di dunia khususnya di indonesia mulai teancam. Di indonesia saja persentase
perusakan terumbu karang tiap tahunnya menunjukan kenaikan yang signifikan,
dalam kurun waktu 4 tahun (2004-2008) 34% terumbu karang di indonesia
berkondisi sangat buruk, dan ironisnya hanya 3 % terumbu karang yang dalam
keadaan sangat baik.
Penyebab Kerusakan Terumbu karang
Kerusakan terumbu bisa terjadi karena faktor alam dan faktor
manusia. Berikut penyebab kerusakan karang meliputi :
1.
Faktor alam,
Misalnya hempasan ombak yang mematahkan karang atau ikan dan hewan laut lainya
yang menjadikan karang sebagai mangsanya. Akan tetapi, regenerasi dan
pertumbuhan karang menggantikan kerusakan ini.
2.
Pengendapan sedimen,
Pengendapan yang berasal dari sedimen tanah yang tererosi karena penebangan
hutan, sehingga tanah tersebut terbawa ke laut dan menutupi karang dari sinar
matahari
3.
Aliran air yang tercemar,
Aliran air yang sudah dicemari oleh limbah sisa pembuangan dapat lambat laun
akan membuat karang mati. Bahan pencemar bisa berasal dari berbagai sumber,
diantaranya adalah limbah pertanian, perkotaan, pabrik, pertambangan dan
minyak.
4.
Global warming,
Tingginya kadar karbondioksida menyebabkan suhu bumi semakin meningkat. Hal ini
menyebabkan suhu peraitan pun ikut meningkat akibatnya pertumbuhan karang akan
terganggu karena dibutuhkan suhu yang baik (21 – 29 derajat celcius) untuk
mengoptimalkan pertumbuhan karang.
5.
Uji coba militer
Latihan militer yang dilakukan sering tidak memperhatikan keadaan lingkungan
sekitarnya. Pengujian bahan peledak dan radiasi nuklir memiliki potensi
meningkatkan kerusakan terumbu karang serta menyebabkan mutasi pada terumbu
karang.
6. Eksploitasi yang berlebihan,
Kebanyakan nelayan tidak mengerti pentingnya karan bagi kehidupan, sehingga
eksploitasi besar-besaran sering dilakukan, penambangan terumbu karang tentu
perlu di awasi karena dampaknya yang bisa menghancurkan bahkan menghilangkan
spesias terumbu karang.
7. Asal melempar jangkar Para
nelayan bahkan perahu sewaan terkadang menambatkan jangkar di sembarang tempat.
Jangkar yang di jatuhkan sembarangan dapat merusak terumbu karang.
Secara tidak sengaja mungkin kita sendiri bisa menjadi
penyebab rusaknya terumbu karang, namun semoga dengan mengetahui faktor apa
saja yang menyebabkan kerusakan terumbu karang kita bisa berinstropeksi diri
dan lebih peduli terhadap terumbu karang.
Fungsi terumbu karang
1.
Pelindung ekosistem,
Terumbu karang berfungsi sebagi pencegah terjadinya abrasi oleh energi
gelombang.
2.
Habitat hewan laut,
Terumbu karan merupakan tempat tinggal bagi berbagai jenis hewan laut, sehingga
bila terumbu karang musnah maka berbagai spesies hewan lautpun akan ikut musnah
dan punah.
3.
Sumber mata pencarian,
Banyak orang yang menggantungkan hidupnya pada terumbu karang. Tentu saja
mnjadikan terumbu karang sebagai sumber mata pencarian harus di ikuti dengan
rasa tanggung jawab sehingga tidak terjadi eksploitasi yang terlalu berlebihan.
Selain itu terumbu karang juga dapat menjadi objek wisata yang tentunya dapat
menambah pundi-pundi rupiah dari wisatawan.
4.
Sebagai laboratorium alam
untuk pendidikan dan penelitian.
masih banyak fungsi terumbu karang
baik yang dapat kita lihat secara langsung maupun tidak. Dengan melihat manfaat
besar yang terkandung dalam terumbu karang, masihkah kita memiliki pemikiran
untuk merusak atau tidak peduli terhadap terumbu karang??
Tentu saja peran kehidupan terumbu karang sangat fital dalam
kelangsungan hidup manusia. Setelah mengetahui apa saja fungsi dan penyebab
kerusakan terumbu karang diharapkan kita dapat semakin menjaga dan melestarikan
kehidupan terumbu karang.
Beberapa hal sederhana yang bisa kita lakukan untuk menjaga
kelestarian terumbu karang adalah Menerapkan 3R yang atau Reduce, Reuse dan
Recycle serta hemat energi, Global warming dapat merupakan salah satu penyebab
kerusakan pada terumbu karang. untuk itu segala sesuatu yang kita lakukan untuk
mencegah global warming dapat membantu kita melindungi terumbu karang. Cinta
Kebersihan, dengan tidak membuang sampah atau limbah ke laut secara
sembarangan. dan terakhir, Salah satu cara melestarikan terumbu karang ada bagi
kita yang tinggal di tengah kota (jauh dari laut dan terumbu karang) tetap
mencintai lingkungan kita dan selalu mendukung komunitas-komunitas masyarakat
yang mencintai lingkungan khususnya terumbu karang. FORKOM MATABUKA atau Forum
Komunikasi Masyarakat Pecinta Terumbu Karang merupakan salah satu wadah bagi
setiap orang yang mencintai dan peduli terhadap lingkungan khususnya terumbu
karang. Sebaiknya kita harus mendukung komunitas tersebut dalam upaya
melestarikan dan menjaga kehidupan terumbu karang. baik secara langsung maupun
secara tidak langsung.
Mari selamatkan terumbu karang sebelum mereka hilang!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar